Kenapa dikasih judul The Memmories ya? Kita pake bahasa agak ga baku banget ya kali ini, karena ini emang dibikin bwt konsumsi yang bisa ngerti aja, Hehehehehe. Sebelum kita lanjutkan ceritanya mending ditonton dulu aja video ini (buat yang punya konten, gw ijin share videonya ya Bro ^_^) Jangan koment dulu, baca sampe habis blog ini ya!!! Sebenernya gw agak ga suka dengan konten-konten anak muda begini di YouTube . Karena menurut gw konten-konten yang dibagikan di YouTube sudah seharusnya ada sisi pengetahuan disana. Seringkali konten-konten yang Anak Muda Indonesia bagikan serasa ga ada manfaatnya, malah mencontohkan hal-hal yang seharusnya belum boleh dilakukan oleh anak-anak atau remaja seusia mereka. Pada saat penulisan postingan ini sih awalnya gw yakin bakal ada Pro Kontra mengenai pendapat gw ini. Tapi gapapa lah, karena yang akan gw tuliskan ini justru bertolak belakang dengan apa yang gw tulis di paragraph sebelumnya. Jadi tolong dibaca sampe habis ya!!! Malam ini
Sebelumnya kita sudah membahas kenapa hidroponik dipilih sebagai salah satu cara untuk bercocok tanam pada postingan saya sebelumnya . Hidroponik sendiri sudah banyak berkembang dengan berbagai metoda/teknik penanaman. Saya sendiri baru mencoba satu bentuk sistem/metoda penanaman dengan sedikit improvisasi dan alhamdulillah sukses dan sudah panen, namun sangat disayangkan untuk bukti foto nya sudah terhapus dari handphone saya yang lama. Saya akan coba untuk berbagi informasi 3 macam teknik/sistem sederhana yang saya ketahui melalui tulisan ini. Meskipun sebenarnya sudah banyak metode baru yang dikembangkan oleh penggiat Hidroponik itu sendiri, akan tetapi teknik-teknik ini saya rasa cukup untuk mengakomodir penerapan hidroponik berskala hobi/rumahan bagi teman-teman semua. Sistem Sumbu / Wick System Sistem sumbu atau Wick System ini adalah sistem yang paling sederhana dan paling gampang untuk diaplikasikan. Sistem ini populer sekali dikalangan penggiat hidroponik pemula ata